Mau beli rumah dalam 40hari???

Kamis, 28 Oktober 2010

Internet Protocol (IP)

Protokol Internet
Protokol Internet (Inggris Internet Protocol disingkat IP) adalah protokol lapisan jaringan (network layer dalam OSI Reference Model) atau protokol lapisan internetwork (internetwork layer dalam DARPA Reference Model) yang digunakan oleh protokol TCP/IP untuk melakukan pengalamatan dan routing paket data antar host-host di jaringan komputer berbasis TCP/IP. Versi IP yang banyak digunakan adalah IP versi 4 (IPv4) yang didefinisikan pada RFC 791 dan dipublikasikan pada tahun 1981, tetapi akan digantikan oleh IP versi 6 pada beberapa waktu yang akan datang.
Protokol IP merupakan salah satu protokol kunci di dalam kumpulan protokol TCP/IP. Sebuah paket IP akan membawa data aktual yang dikirimkan melalui jaringan dari satu titik ke titik lainnya. Metode yang digunakannya adalah connectionless yang berarti ia tidak perlu membuat dan memelihara sebuah sesi koneksi. Selain itu, protokol ini juga tidak menjamin penyampaian data, tapi hal ini diserahkan kepada protokol pada lapisan yang lebih tinggi (lapisan transport dalam OSI Reference Model atau lapisan antar host dalam DARPA Reference Model), yakni protokol Transmission Control Protocol (TCP).

Layanan yang ditawarkan oleh Protokol IP
• IP menawarkan layanan sebagai protokol antar jaringan (inter-network), karena itulah IP juga sering disebut sebagai protokol yang bersifat routable. Header IP mengandung informasi yang dibutuhkan untuk menentukan rute paket, yang mencakup alamat IP sumber (source IP address) dan alamat IP tujuan (destination IP address). Anatomi alamat IP terbagi menjadi dua bagian, yakni alamat jaringan (network address) dan alamat node (node address/host address). Penyampaian paket antar jaringan (umumnya disebut sebagai proses routing), dimungkinkan karena adanya alamat jaringan tujuan dalam alamat IP. Selain itu, IP juga mengizinkan pembuatan sebuah jaringan yang cukup besar, yang disebut sebagai IP internetwork, yang terdiri atas dua atau lebih jaringan yang dihubungkan dengan menggunakan router berbasis IP.
• IP mendukung banyak protokol klien, karena memang IP merupakan "kurir" pembawa data yang dikirimkan oleh protokol-protokol lapisan yang lebih tinggi dibandingkan dengannya. Protokol IP dapat membawa beberapa protokol lapisan tinggi yang berbeda-beda, tapi setiap paket IP hanya dapat mengandung data dari satu buah protokol dari banyak protokol tersebut dalam satu waktu. Karena setiap paket dapat membawa satu buah paket dari beberapa paket data, maka harus ada cara yang digunakan untuk mengidikasikan protokol lapisan tinggi dari paket data yang dikirimkan sehingga dapat diteruskan kepada protokol lapisan tinggi yang sesuai pada sisi penerima. Mengingat klien dan server selalu menggunakan protokol yang sama untuk sebuah data yang saling dipertukarkan, maka setiap paket tidak harus mengindikasikan sumber dan tujuan yang terpisah. Contoh dari protokol-protokol lapisan yang lebih tinggi dibandingkan IP adalah Internet Control Management Protocol (ICMP), Internet Group Management Protocol (IGMP), User Datagram Protocol (UDP), dan Transmission Control Protocol (TCP).
• IP mengirimkan data dalam bentuk datagram, karena memang IP hanya menyediakan layanan pengiriman data secara connectionless serta tidak andal (unreliable) kepada protokol-protokol yang berada lebih tinggi dibandingkan dengan protokol IP. Pengirimkan connectionless, berarti tidak perlu ada negosiasi koneksi (handshaking) sebelum mengirimkan data dan tidak ada koneksi yang harus dibuat atau dipelihara dalam lapisan ini. Unreliable, berarti IP akan mengirimkan paket tanpa proses pengurutan dan tanpa acknowledgment ketika pihak yang dituju telah dapat diraih. IP hanya akan melakukan pengiriman sekali kirim saja untuk menyampaikan paket-paket kepada hop selanjutnya atau tujuan akhir (teknik seperti ini disebut sebagai "best effort delivery"). Keandalan data bukan merupakan tugas dari protokol IP, tapi merupakan protokol yang berada pada lapisan yang lebih tinggi, seperti halnya protokol TCP.
• Bersifat independen dari lapisan antarmuka jaringan (lapisan pertama dalam DARPA Reference Model), karena memang IP didesain agar mendukung banyak komputer dan antarmuka jaringan. IP bersifat independen terhadap atribut lapisan fisik, seperti halnya pengabelan, pensinyalan, dan bit rate. Selain itu, IP juga bersifat independen terhadap atribut lapisan data link seperti halnya mekanisme Media access control (MAC), pengalamatan MAC, serta ukuran frame terbesar. IP menggunakan skema pengalamatannya sendiri, yang disebut sebagai "IP address", yang merupakan bilangan 32-bit dan independen terhadap skema pengalamatan yang digunakan dalam lapisan antarmuka jaringan.
• Untuk mendukung ukuran frame terbesar yang dimiliki oleh teknologi lapisan antarmuka jaringan yang berbeda-beda, IP dapat melakukan pemecahan terhadap paket data ke dalam beberapa fragmen sebelum diletakkan di atas sebuah saluran jaringan. Paket data tersebut akan dipecah ke dalam fragmen-fragmen yang memiliki ukuran maximum transmission unit (MTU) yang lebih rendah dibandingkan dengan ukuran datagram IP. Proses ini dinamakan dengan fragmentasi ([[Fragmentasi paket jaringan|fragmentation). Router atau host yang mengirimkan data akan memecah data yang hendak ditransmisikan, dan proses fragmentasi dapat berlangsung beberapa kali. Selanjutnya host yang dituju akan menyatukan kembali fragmen-fragmen tersebut menjadi paket data utuh, seperti halnya sebelum dipecah.
• Dapat diperluas dengan menggunakan fitur IP Options dalam header IP. Fitur yang dapat ditambahkan contohnya adalah kemampuan untuk menentukan jalur yang harus diikuti oleh datagram IP melalui sebuah internetwork IP.




Datagram IP
Paket-paket data dalam protokol IP dikirimkan dalam bentuk datagram. Sebuah datagram IP terdiri atas header IP dan muatan IP (payload), sebagai berikut:
• Header IP: Ukuran header IP bervariasi, yakni berukuran 20 hingga 60 byte, dalam penambahan 4-byte. Header IP menyediakan dukungan untuk memetakan jaringan (routing), identifikasi muatan IP, ukuran header IP dan datagram IP, dukungan fragmentasi, dan juga IP Options.
• Muatan IP: Ukuran muatan IP juga bervariasi, yang berkisar dari 8 byte hingga 65515 byte.
Sebelum dikirimkan di dalam saluran jaringan, datagram IP akan "dibungkus" dengan header protokol lapisan antarmuka jaringan dan trailer-nya, untuk membuat sebuah frame jaringan.
Type of Service (ToS)
Field Type of Service (ToS) adalah sebuah field dalam header IPv4 yang memiliki panjang 8 bit dan digunakan untuk menandakan jenis Quality of Service (QoS) yang digunakan oleh datagram yang bersangkutan untuk disampaikan ke router-router internetwork. ToS didefinisikan di dalam dua buah standar, yakni RFC 791 dan RFC 2474.

Protocol
Berikut ini adalah nilai dari field Protocol
Nilai Protokol
0 Internet Protocol (IP)

1 Internet Control Message Protocol (ICMP)

2 Internet Group Message Protocol (IGMP)

3 Gateway-to-Gatway Protocol (GGP)

4 IP in IP encapsulation
6 Transmission Control Protocol (TCP)

8 Exterior Gateway Protocol (EGP)

12 PARC Universal Packet Protocol (PUP)

17 User Datagram Protocol (UDP)

20 Host Monitoring Protocol (HMP)

22 Xerox NS IDP

27 Reliable Datagram Protocol (RDP)

41 Internet Protocol version 6 (IPv6)

47 Generic Routing Encapsulation (GRE)

50 IP Security Encapsulating Security Payload (IPSec ESP)
51 IP Security Authentication Header (AH)

66 MIT Remote Virtual Disk (RVD)

89 Open Shortest Path First (OSPF)

Aplikasi jaringan Windows yang berbasis Windows Sockets API (WinSock) dapat merujuk protokol berdasarkan namanya saja. Nama-nama protokol kemudian akan diterjemahkan ke dalam nomor protokol dengan menggunakan berkas yang disimpan di dalam %systemroot%\System32\Drivers\Etc\Protocol.

Fragmentasi Paket IP
Ketika sebuah host sumber atau router harus mentransmisikan sebuah datagram IP dalam sebuah saluran jaringan di mana nilai Maximum transmission unit (MTU) yang dimilikinya lebih kecil dibandingkan ukuran datagram IP, datagram IP yang akan ditransmisikan tersebut harus dipecah ke dalam beberapa fragmen. Proses ini disebut sebagai Fragmentation (fragmentasi). Ketika fragmentasi terjadi, muatan IP akan dibelah menjadi beberapa segmen, dan setiap segmen akan dikirimkan dengan header IP-nya masing-masing.
Header IP mengandung informasi yang dibutuhkan untuk menyatukan kembali muatan IP yang telah dipecah tersebut menjadi muatan IP yang utuh pada saat datagram IP tersebut telah sampai pada host tujuan. Karena IP merupakan teknologi datagram packet-switching dan juga fragmen dapat sampai ke tujuan dalam kondisi tidak terurut, fragmen-fragmen tersebut harus dikelompokkan (dengan menggunakan field Identification dalam header IP), diurutkan (dengan menggunakan field Fragment Offset dalam header IP), dan diperjelas pembatasannya (dengan menggunakan flag More Fragment dalam header IP).
Teknologi virtual circuit packet-switching seperti halnya X.25 dan Asynchronous Transfer Mode (ATM) hanya membutuhkan pembatasan fragmen/segmen. Sebagai contoh, dengan ATM Adaptation Layer 5, sebuah datagram IP akan dibelah menjadi beberapa segmen berukuran 48 byte yang menjadi muatan setiap sel ATM. ATM selanjutnya mengirimkan sel-sel ATM tersebut yang mengandung datagram IP dan menggunakan bit ketiga dari field Payload Type di dalam header ATM untuk mengindikasikan akhir aliran sel ATM untuk sebuah datagram IP.


Field-field dalam header IP yang berguna untuk fragmentasi
Ada tiga buah field yang berguna untuk menunjukkan apakah sebuah datagram IP harus difragmentasi atau tidak, yakni sebagai berikut:
• Fieldidentification:
Digunakan untuk mengelompokkan semua fragmen dari sebuah datagram IP dalam sebuah kelompok. Host pengirim akan mengeset nilai field ini, dan nilai ini tidak akan beruba selama proses fragmentasi berlangsung. Field ini selalu diset (memiliki nilai) meskipun datagram IP tidak boleh diset dengan menggunakan bit flag Dont Fragment (DF).
• Field Flag, yang memiliki dua buah nilai:
o Don't fragment (DF):
Flag ini akan diset ke nilai "0" untuk mengizinkan fragmentasi dilakukan, atau nilai "1" untuk mencegah fragmentasi dilakukan terhadap datagram IP. Dengan kata lain, fragmentasi akan terjadi jika flag DF ini bernilai "0". Jika fragmentasi dibutuhkan untuk meneruskan datagram IP (akibat ukuran datagram IP yang lebih besar dibandingkan dengan ukuran maximum transmission unit (MTU)) dan flag DF ini diset ke nilai "1", maka router akan mengirimkan pesan "ICMP Destination Unreachable-Fragmentation Needed And DF Set" kepada host pengirim, sebelum router tersebut akan mengabaikan datagram IP tersebut.
o More Fragments (MF):
Flag ini akan diset ke nilai "0" jika tidak ada fragmen lainnya yang mengikuti fragmen yang bersangkutan (berarti tanda bahwa fragmen tersebut merupakan fragmen terakhir), atau diset ke nilai "1" jika ada tambahan fragmen yang mengikuti fragmen tersebut (berarti tanda bahwa fragmen tersebut bukanlah fragmen terakhir).
• Field' Fragment Offset:
Field ini akan diset untuk mengindikasikan posisi fragmen yang bersangkutan terhadap muatan IP yang belum difragmentasikan. Field ini akan digunakan untuk mengurutkan kembali semua fragmen pada saat proses penyatuan kembali menjadi sebuah datagram IP yang utuh di pihak penerima. Ukurannya adalah 13 bit, sehingga mendukung nilai hingga 8191 saja.
Mengingat ukuran muatan IP terbesar adalah 65515 byte (216-20), sedangkan ukuran field ini adalah 13 bit, maka field ini tidak dapat digunakan untuk mengindikasikan byte offset. Karenanya setiap nilai field fragment offset harus merepresentasikan nilai 3 bit. Dengan demikian, field Fragment Offset pun dapat didefinisikan dalam blok-blok berukuran 8 byte yang disebut sebagai Fragment block.
Selama fragmentasi dilakukan, muatan IP akan dipecah ke dalam fragmen-fragmen dengan menggunakan batasan 8 byte dan nilai maksimum fragment block (8 byte) diletakkan pada setiap fragmen. Field Fragment Offset pun diset untuk mengindikasikan permulaan fragment block untuk fragmen tersebut dibandingkan dengan muatan IP yang belum difragmentasi.
Setiap fragmen yang difragmentasi oleh router, header IP akan disalin dan beberapa field ini akan diubah selama fragmentasi oleh router:
• Header length: Bisa berubah atau tidak bergantung pada keberadaan IP Options, dan juga apakah IP Options tersebut disalin ke semua fragmen atau hanya fragmen pertama saja.
• Time-to-Live (TTL): selalu dikurangi 1.
• Total Length: Diubah untuk merefleksikan perubahan pada header IP yang baru dan tentunya muatan IP yang baru.
• Flag More Fragment akan diset ke angka 1 untuk fragmen pertama atau fragmen pertengahan, atau nilai 0 untuk fragmen terakhir.
• Fragment Offset: Diset untuk mengindikasikan posisi fragmen di dalam fragment block relatif terhadap muatan IP yang belum difragmentasi.
• Header Checksum: dihitung ulang berdasarkan field yang berubah di dalam header IP.
• Field "identification": tidak berubah untuk setiap fragmen.

Contoh proses fragmentasi
Sebagai sebuah contoh bagaimana proses fragmentasi berlangsung, perhatikan skenairo berikut:
Sebuah node yang berada di dalam jaringan Token Ring mengirimkan sebuah datagram IP yang dapat difragmentasikan dengan nilai field Identification (dalam header IP) diset ke nilai 9999 ke sebuah node dalam jaringan Ethernet, seperti terlukis dalam gambar. Anggaplah jaringan Token Ring tersebut memiliki pengaturan sebagai berikut: kepemilikan token selama 9 milidetik, kecepatan 4 megabit per detik, dan tidak ada header routing Token Ring, serta MTU 4482 byte. Sementara itu, jaringan Ethernet memiliki MTU 1500 byte, yang menggunakan skema enkapsulasi frame Ethernet II.
Sebelum fragmentasi terjadi, field-field dalam header IP untuk datagram IP yang asli bernilai sebagai berikut:
Field Nilai
Total Length 4482
Identification 9999
flag DF 0
flag MF 0
Fragment Offset 0
Router yang menghubungkan dua jenis jaringan tersebut akan menerima datagram IP dari komputer pengirim dalam jaringan Token Ring. Router pun mengecek tabel routing yang ada di dalam dirinya dan menentukan antarmuka mana yang hendak digunakan untuk meneruskan pesan tersebut dan kemudian router mengetahui bahwa datagram IP yang dikirimkan lebih besar daripada nilai MTU, mengingat jaringan yang dituju merupakan jaringan Ethernet. Selanjutnya, router melihat flag DF dalam header IP: jika diset ke angka 1, router akan mengabaikan datagram yang bersangkutan dan mengirimkan pesan balasan "ICMP Destination Unreachable-Fragmentation Needed And DF Set" kepada pengirim datagram IP; dan karena memiliki nilai "0", router pun melakukan fragmentasi terhadap muatan datagram IP tersebut, yakni sebesar 4462 byte (dengan anggapan bahwa datagram tersebut tidak memiliki IP Options) ke dalam empat buah fragmen, yang setiap fragmennya memiliki ukuran 1500 byte (yang merupakan nilai MTU dari jaringan Ethernet).


Proses fragmentasi paket IP
Muatan IP maksimum yang dapat ditampung dalam MTU 1500 byte milik Ethernet adalah 1480 byte (20 byte digunakan sebagai header IP, dan dengan anggapan bahwa datagram tersebut tidak memiliki IP Options). Setiap muatan yang berukuran 1480 byte tesebut dipecah ke dalam 185 fragment block (185x8=1480). Karenanya router akan mengirimkan empat fragmen dengan ukuran muatan 1480 byte dan fragmen terakhir berukuran 22 byte (4462=1480+1480+1480+22)
Karena fragmentasi terjadi, maka nilai-nilai field datagram IP yang dikirimkan pun akan diubah oleh router menjadi nilai-nilai berikut:
Field Nilai pada fragmen 1 Nilai pada fragmen 2 Nilai pada fragmen 3 Nilai pada fragmen 4
Total Length 1500 1500 1500 42
Identification 9999 9999 9999 9999
flag DF 0 0 0 0
flag MF 1 1 1 0
Fragment Offset 0 185 370 555






Contoh datagram IP
Berikut ini adalah contoh dari datagram IP (packet capture dari Microsoft Network Monitor, dipantau dengan perintah "Ping 192.168.1.2"):
+ Frame: Base frame properties
+ ETHERNET: ETYPE = 0x0800 : Protocol = IP: DOD Internet Protocol
IP: ID = 0x34CD; Proto = ICMP; Len: 60
IP: Version = 4 (0x4)
IP: Header Length = 20 (0x14)
IP: Precedence = Routine
IP: Type of Service = Normal Service
IP: Total Length = 60 (0x3C)
IP: Identification = 13517 (0x34cd)
IP: Flags Summary = 0 (0x0)
IP: .......0 = Last fragment in datagram
IP: ......0. = May fragment datagram if necessary
IP: Fragment Offset = 0 (0x0) bytes
IP: Time to Live = 128 (0x80)
IP: Protocol = ICMP - Internet Control Message
IP: Checksum = 0xB869
IP: Source Address = 192.168.1.1
IP: Destination Address = 192.168.1.2
IP: Data: Number of data bytes remaining = 40 (0x0028)
+ ICMP: Echo: From 192.168.1.1 To 192.168.1.2


Sumber : http://id.wikipedia.org/wiki/Protokol_Internet

Selasa, 05 Oktober 2010

ICT dalam Pelayanan Kesehatan

ICT dalam Pelayanan Kesehatan

Kerangka acuan

ICT (Information Communication Technology) telah mengubah kehidupan jutaan orang di Inggris dan di seluruh dunia. Sekarang, tidak biasa untuk menemukan keluarga yang tidak memiliki komputer. Komputer di rumah bisa digunakan untuk berbagai tugas dan alasan. Internet (www-world wide web) memiliki jutaan situs web, yang dapat diakses dan dapat digunakan untuk mengetahui informasi tentang hampir berbagai subjek. program pengolah Word dapat digunakan untuk mengetik dan mencetak pekerjaan, yang akan biasanya sudah tulisan tangan. program Grafik dapat digunakan untuk merancang berbagai jenis dokumen, termasuk leaflet, kartu nama dan poster. Banyak orang berpikir bahwa penggunaan ICT telah sangat menguntungkan masyarakat saat ini, membuat pekerjaan lebih cepat dan lebih mudah untuk dilakukan, namun, bagi sebagian orang, ICT telah menyebabkan mereka kehilangan pekerjaan mereka dan beberapa orang berpikir bahwa ada sisi negatifnya untuk menggunakan komputer dalam pekerjaan dan industri. Untuk unit ini, saya akan meneliti dan menulis tentang bagaimana ICT (penggunaan komputer) telah mengubah Pelayanan Kesehatan Inggris, apakah yang telah manfaatnya dan meningkatkan layanan, atau apakah TIK telah membantu atau menghambat menjaga pasien di rumah sakit dan dokter bedah.

Layanan NHS adalah perusahaan terbesar di negara ini. Di Inggris saja, NHS memiliki lebih dari 1 juta karyawan, bekerja sebagai dokter, perawat, dokter bedah 'dll karyawan NHS make up 5% dari penduduk yang bekerja. Sebelum 1948, pasien harus membayar untuk perawatan kesehatan mereka. Banyak orang tidak mampu untuk melakukan hal ini, dan seterusnya Juli 1948 5, NHS (National Health Service) dimulai di Inggris. Ketika NHS pertama dimulai, itu gratis kepada pasien. Hal ini membuat jumlah pasien meningkat dengan cepat seperti pasien yang sebelumnya tidak bisa membayar biaya perawatan kesehatan, sekarang bisa. Namun, tidak mungkin untuk memprediksi biaya sehari-hari pelayanan dan dengan ilmu kedokteran kecepatan cepat mengumpulkan, dan baru, obat-obatan lebih mahal diperkenalkan, hanya 3 tahun setelah dimulai, NHS harus mulai mengisi pasien untuk resep dan gigi layanan. Sejak itu, teknologi yang lebih kompleks telah ditemukan dan saat ini sedang digunakan untuk mengobati (dan mudah-mudahan mengobati) penyakit yang lebih kompleks dan serius. Saat ini, NHS memiliki anggaran sekitar £ 42000000000 setahun.

Banyak orang, ketika Anda mengatakan ICT, hanya berpikir tentang komputer dengan monitor, bagaimanapun, di rumah sakit, dan banyak industri lain dan organisasi, komputer digunakan untuk melakukan pekerjaan yang pernah akan dilakukan secara manual. Di rumah sakit, komputer tidak hanya digunakan untuk menyimpan informasi pasien dan catatan, mereka juga digunakan untuk pekerjaan yang melibatkan kesehatan pasien. Misalnya; mesin pemantauan jantung dan mesin cuci darah keduanya berbasis komputer. Hari ini, kemanapun anda pergi di rumah sakit, komputer hadir. Beberapa yang lebih penting daripada yang lain. Beberapa bahkan pasien tetap hidup. Tapi semua komputer bersama-sama membuat pelayanan kesehatan bagaimana sekarang ini.



Temuan

Pasien Records - Dulu dan Sekarang

Masa lalu

Penggunaan ICT dalam rumah sakit dan operasi telah banyak dilakukan untuk meningkatkan perawatan pasien dan kualitas keseluruhan pelayanan dalam pelayanan kesehatan. Salah satu contoh cara TIK telah berubah perawatan kesehatan adalah cara di mana pasien catatan dan informasi medis yang disimpan di rumah sakit, operasi dokter, dokter gigi dll

Di masa lalu, dan terkadang masih hari ini, pasien catatan disimpan di file kertas di dokter, dokter gigi operasi dan rumah sakit. Catatan kertas ini akan disimpan dalam folder kartu, yang mungkin akan disimpan di rak-rak di operasi atau rumah sakit. Setiap pasien akan memiliki folder pribadi mereka sendiri dan masing-masing mencatat pasien akan disimpan abjad (biasanya dengan nama).

Hari ini, ini masih terlihat, dan beberapa operasi dan rumah sakit masih menggunakan catatan kertas, bagaimanapun, ada banyak sisi bawah ke catatan medis menyimpan di atas kertas. Salah satunya adalah bahwa kartu folder yang menampung file medis menjadi sangat tatty dan file-file di dalamnya juga mendapatkan robek. Hal ini bisa mengakibatkan dokter tidak dapat dengan mudah membaca informasi dan sehingga mereka tidak mungkin dapat membaca dengan benar (atau mencari tahu) beberapa riwayat medis pasien. Folder ini juga bisa sangat mudah tersesat. Karena ada begitu banyak folder (pasien masing-masing memiliki sendiri) akan mudah untuk salah menaruhkan folder atau mengembalikannya ke rak di tempat yang salah, sehingga ketika datang untuk mencari folder itu, tidak dapat dengan mudah ditemukan. Jika catatan medis pasien yang hilang, tidak ada cara lain untuk melihat sejarah masa lalu kesehatan mereka dan ini dapat menyebabkan diagnosa yang salah, mungkin menjadi obat yang diresepkan yang pasien alergi, tapi tidak tahu, atau tidak bisa mengingat (informasi ini akan disimpan dalam file).

Kartu folder dan file kertas juga sangat sulit untuk meneruskan. Ini akan membawa seseorang untuk membawa folder ke tempat tempat yang membutuhkan. Ini bisa memakan waktu lama jika file harus mengambil jarak jauh, dan dalam perawatan kesehatan, setiap detik sangat berharga.

Sebuah masalah besar dengan menyimpan catatan medis pasien di kertas adalah bahwa mereka tidak dilindungi. Tidak akan mengambil banyak untuk seseorang (yang tidak seharusnya melihat) untuk melihat catatan pribadi seseorang medis. Hal ini bisa mengakibatkan masalah besar lebih lanjut. Folder juga bisa dengan mudah dicuri atau hilang dan karena tidak ada back-up informasi, riwayat kesehatan pasien tidak akan bisa diambil. Hal ini bisa mengakibatkan masalah lebih lanjut sebagai pasien mungkin memiliki masalah sebagai anak (yang informasi akan disimpan dalam file kertas) dan jika masalah ini kembali, dan file yang telah hilang atau dicuri, tidak akan ada jalan melihat ini bagian dari sejarah awal medis mereka.

Sisi lain down menyimpan catatan medis pasien di kertas adalah bahwa setiap perlakuan akan dicatat secara terpisah untuk setiap tempat yang berbeda di mana pasien memiliki riwayat medis. Misalnya catatan medis pasien di rumah sakit akan terpisah dari catatan medis mereka di ruang praktek dokter, dan sehingga akan ada sedikit kesempatan melihat "gambaran besar." Rumah sakit ini tidak akan dengan mudah dapat mengakses catatan pasien di dokter. Ini berarti bahwa mereka tidak akan dapat dengan mudah melihat apakah pasien saat ini sedang dirawat karena sesuatu (dimana obat telah diberikan oleh dokter) dan jadi ini dapat menimbulkan beberapa kebingungan atas apa obat pasien dapat diberikan. Selain itu, dengan menyimpan catatan medis dalam file, dan di rak, pada saat pasien telah membuat banyak perjalanan ke dokter, foto akan menjadi sangat penuh. Seiring dengan catatan semua pasien lain ', file akan mulai mengambil banyak ruang. Hal ini juga lebih memakan waktu untuk mengisi dan mencatat informasi medis masing-masing orang, dan ini akan memakan banyak waktu ketika dokter bisa melihat pasien lain.

Masa Sekarang

Saat ini, banyak operasi, dokter gigi dan rumah sakit tetap mencatat informasi pasien mereka 'di atas kertas dalam file, namun banyak sekarang membuat peningkatan penggunaan komputer.

Menggunakan komputer untuk menyimpan informasi pasien memiliki banyak poin yang baik. Yang pertama adalah bahwa dengan memiliki informasi pasien disimpan di komputer, file tidak mendapatkan tatty seperti folder kertas akan. Ini berarti bahwa dokter dapat membaca informasi setiap pasien dengan mudah. Selain itu, dengan menyimpan file pada komputer, tidak memakan tempat jauh lebih sedikit maka akan jika Anda memiliki file-file kertas pada rak. Informasi untuk setiap pasien dapat dengan mudah ditemukan (dengan mencari catatan pasien sendiri) dan daun ini lebih banyak waktu bagi dokter untuk melihat pasien. File-file tersebut kecil kemungkinannya untuk tersesat atau salah, tetapi jika hal ini terjadi, file seharusnya sudah didukung sehingga informasi pasien tidak akan hilang secara permanen. Hal ini sangat penting karena jika informasi medis pasien hilang atau dicuri, pasien dapat diberikan obat yang salah. Dengan menggunakan sistem backup otomatis, Anda selalu dapat yakin bahwa ada cadangan informasi.

Hal lain yang baik tentang menyimpan file-file pada komputer adalah bahwa informasi akan jauh lebih aman daripada jika file yang di atas kertas. Informasi dapat dilindungi oleh password, yang hanya dokter (dan orang-orang penting lainnya) akan tahu. Dengan cara ini, jauh lebih kecil kemungkinannya bahwa file akan terlihat oleh orang yang tidak seharusnya melihat mereka. Password ini harus diganti secara teratur untuk menghindari orang-orang mencari tahu apa itu.

Di Amerika, pasien sekarang memiliki akses ke catatan mereka sendiri secara online (catatan pasien online). Ini adalah di mana pasien dapat mengakses file mereka sendiri kesehatan melalui Internet. Ini belum terjadi di Inggris, tetapi dekat dengan terjadi. Di sini (di Inggris), beberapa pasien memiliki akses ke catatan mereka pada disk, sehingga dapat melacak obat apa pun mereka berada dan melihat untuk melihat apakah mereka telah memiliki salah satu dari masalah sebelumnya. Dokter saya (Dr Fitton) sangat tertarik dengan pasien yang dapat mengakses folder mereka sendiri melalui Internet. Dia mengatakan, "Ada beberapa manfaat luar biasa. Pasien akan lebih baik informasi sebelum konsultasi dan akan mampu mengambil tanggung jawab lebih untuk kesehatan mereka sendiri [1]. "Ketika hal ini terjadi, akses aman dan masalah kerahasiaan harus ditargetkan. Ada harus menjadi cara untuk memastikan bahwa hanya orang yang medis informasi dalam file dapat mengakses dan melihatnya melalui Internet. Sebuah cara untuk melakukan ini mungkin dengan sidik jari, sebagai sidik jari setiap orang adalah unik.

Hal lain yang baik tentang file yang disimpan dalam sebuah database online pada komputer adalah bahwa mereka dapat diakses di mana pun pasien membutuhkan segala bentuk perawatan medis. informasi medis pasien dapat disimpan dalam database yang, dengan password yang tepat, dapat diakses oleh operasi dokter, rumah sakit, dll dokter gigi Segera setelah perubahan telah dibuat atau ditambahkan (misalnya seorang pasien telah didiagnosis dengan telinga infeksi dan diberikan obat) dan informasi baru telah disimpan, maka informasi ini dapat dilihat (jika staf rumah sakit memiliki password yang benar) oleh rumah sakit yang pasien bisa mengunjungi untuk pengobatan setelah kecelakaan. Ini jauh lebih nyaman karena memungkinkan setiap tempat di mana pasien diberikan perawatan medis, untuk mengetahui apa yang riwayat medis pasien dan diagnosa yang benar dan pengobatan dapat diberikan.



Resep obat-obatan - Dulu dan Sekarang

Resep obat adalah masalah lain yang telah diubah oleh penggunaan ICT. 'Lebih dari 800 juta resep terpisah untuk pasien yang ditulis oleh dokter umum dan dokter rumah sakit setiap tahun [2]. "Tapi bagaimana memiliki penggunaan teknologi ICT mengubah resep cara tertulis dan digunakan?

Masa lalu

Di masa lalu, dokter akan meresepkan obat kepada / untuk pasien dengan melihat informasi dalam buku teks, melihat catatan medis (di atas kertas) dari perlakuan sebelumnya bahwa pasien memiliki dan melihat respon pasien lain untuk obat. Ini akan sangat memakan waktu untuk dokter. Juga, karena setiap orang adalah individu, adalah mustahil untuk mengatakan, dari respon orang lain untuk obat, apakah itu akan cocok. Hal ini juga sulit untuk mengatakan apa dosis obat kebutuhan pasien, dan ini bisa menyebabkan penyakit tidak sembuh cukup cepat (jika dosis terlalu rendah) dan dapat menyebabkan efek samping lainnya (jika dosis terlalu tinggi.)

Masa Sekarang

Sekarang, resep pasien dapat dicetak dari komputer dan dapat diakses secara elektronik. Para dokter dapat menggunakan fitur online untuk menemukan obat terbaik untuk penyakit pasien dan menghitung dosis yang diperlukan dan tepat waktu bahwa obat itu harus diambil. Ini berarti bahwa pasien memiliki dosis yang tepat obat dan lebih mungkin untuk pulih dengan cepat. Ini juga berarti bahwa obat-obatan mahal tidak disia-siakan oleh dokter meresepkan ke tinggi dosis, atau terlalu waktu reguler. Penggunaan komputer juga berarti bahwa dokter cepat dapat mengetahui perkembangan baru atau obat-obatan. Hal ini juga jauh lebih cepat bagi seorang dokter untuk mencetak salinan setelah mengisi di di komputer, daripada mengisinya dengan tangan (dan jauh lebih mudah bagi apoteker dan pasien untuk membaca!).

Penggunaan komputer dan internet juga berarti bahwa pasien dapat membuat diagnosis sendiri suatu penyakit. Hal ini menjadi semakin populer. Beberapa pasien mencari gejala mereka di website kesehatan atau khusus CD-ROM dan mungkin mencoba untuk mendiagnosis apa penyakit yang mereka miliki. Ini memiliki poin yang baik dan buruk. Sisi baik itu bahwa daun ini lebih banyak waktu bagi dokter untuk menangani pasien yang memiliki penyakit serius. Poin yang buruk adalah bahwa hal itu akan sangat mudah untuk mendapatkan diagnosis yang salah (karena beberapa website yang tidak dapat diandalkan) dan pasien dapat mendiagnosis diri dengan sesuatu yang jauh lebih serius daripada yang mereka miliki, atau sesuatu yang jauh kurang serius maka telah (dan dalam hal ini, mungkin tidak mencari nasihat medis apabila diperlukan sebagai penyakit sebenarnya serius.)

Dalam laporan dari Ketua Pharmaceutical Officer ia mengatakan bahwa 'resep Elektronik (e-resep) sistem dapat memainkan peran penting dalam mengurangi kesalahan pengobatan. "



Perawatan-Pasien Merawat pasien dalam perawatan intensif - Dulu dan Sekarang

Salah satu perubahan yang paling mencolok dalam perawatan kesehatan telah perawatan sebenarnya pasien di seluruh pelayanan kesehatan. Komputer telah melakukan banyak untuk meningkatkan perawatan pasien di rumah sakit, dokter dan dokter gigi dan kini digunakan di seluruh pelayanan kesehatan untuk membantu dan melakukan pekerjaan yang berbeda. Komputer ini mungkin paling penting dalam bangsal perawatan intensif di rumah sakit, di mana komputer dapat bekerja untuk memantau orang dan bahkan dalam beberapa kasus, membantu untuk membuat mereka hidup.


Masa lalu

Di masa lalu (ketika kita tidak memiliki teknologi modern kita miliki saat ini) bekerja di rumah sakit sangat padat karya. Perawat harus mengambil pembacaan denyut nadi, pernapasan, tekanan darah, bahan kimia darah dll secara manual. Hal ini akan sangat memakan waktu untuk perawat. Ini juga akan sangat mudah untuk salah hitung atau miss hakim membaca dan ini dapat menyebabkan pasien diberi obat campuran yang salah atau perlakuan yang salah. Juga pembacaan ini harus diambil setiap jam atau lebih tergantung pada kondisi seseorang. Jika jantung seseorang berhenti berdetak (atau diperlambat) antara waktu ketika pembacaan itu harus diambil, maka tidak akan ada cara untuk mengetahui ini dan orang ini bisa diletakkan di risiko kematian.

Masa Sekarang

Hari ini, komputer di rumah sakit telah sangat meningkatkan perawatan pasien. Sekarang, pasien sakit kritis adalah kabel sampai dengan mesin yang memantau denyut nadi mereka, pernapasan, denyut jantung dll Mesin ini dapat diprogram untuk mengambil bacaan terus-menerus dari hal-hal (jantung, nadi, kecepatan napas) daripada pembacaan intermiten yang dulu dilakukan secara manual oleh para perawat dan dokter. Ini berarti bahwa pasien dapat dipantau 24 jam sehari. Ini juga berarti bahwa jika jantung, denyut nadi atau tingkat bernafas keluar dari kisaran normal, hal ini segera terdeteksi dan alarm dibunyikan alert yang perawat dan dokter untuk intervensi. Ini adalah keuntungan besar sebagai pasien memiliki lebih banyak peluang yang diselamatkan jika segera setelah pulsa mereka, jantung, pernapasan tingkat keluar dari kisaran normal, para dokter disiagakan. Staf kemudian dapat mengambil tindakan yang tepat untuk mencoba menyelamatkan orang tersebut.

Dengan memiliki mesin di bangsal perawatan intensif, memberikan dokter dan perawat jauh lebih banyak waktu untuk melihat pasien lain, karena mereka tidak harus terus pembacaan mengambil untuk pasien di bangsal. Mesin ini mungkin jauh lebih bersih karena mereka dapat disterilkan.



Kesimpulan

Memiliki ICT Membantu atau menghambat?

Ada banyak argumen untuk apakah komputer telah membantu atau menghambat industri perawatan kesehatan dan apakah telah membantu untuk meningkatkan perawatan pasien.

Beberapa orang berpikir bahwa ada beberapa sisi bawah untuk memiliki komputer di fasilitas medis misalnya Rumah sakit dan operasi dokter. Mereka mengatakan bahwa dengan memiliki komputer di tempat-tempat orang yang kehilangan hubungan pribadi dengan dokter mereka dan bahwa segera, mereka tidak mungkin bahkan harus pergi dan melihat satu jika sakit. Mereka pikir adalah penting bahwa pasien memiliki hubungan yang baik dengan dokter mereka dan bahwa dengan memiliki komputer ini adalah mencegah mereka dari melakukan hal itu. Mereka juga berpikir bahwa pasien tidak harus dapat mendiagnosa diri dari informasi di Internet dan ini bisa mengakibatkan masalah besar jika salah diagnosis dibuat.

Masalah lain dengan memiliki komputer melakukan pekerjaan di rumah sakit adalah bahwa jika ada pemadaman listrik yang berlangsung selama lebih dari 24 jam, mungkin ada masalah dengan menjaga pasien hidup sebagai mesin yang mungkin telah membantu mereka tidak akan bisa beroperasi tanpa listrik. Dalam semua rumah sakit, setelah kembali pasokan listrik mencegah ini 'langkah-langkah dalam' yang jika kekuatan normal berjalan. Namun, ini hanya berlangsung selama waktu tertentu. Beberapa orang melihat hal ini sebagai masalah.

Beberapa orang juga mengatakan bahwa itu adalah hal yang buruk karena membuat orang kehilangan pekerjaan mereka. Sekarang, komputer melakukan pekerjaan yang telah dinyatakan telah dilakukan secara manual oleh seorang, dokter gigi perawat, atau ahli bedah. Ini berarti bahwa mesin inilah yang digunakan sebagai gantinya, orang tidak harus digunakan untuk melakukan pekerjaan yang mereka lakukan. Begitu banyak orang kehilangan pekerjaan mereka karena mereka sekarang sedang dialami oleh komputer dan teknologi modern baru.

Namun, orang lain berpikir bahwa penggunaan teknologi modern baru di rumah sakit, operasi dokter dan tempat-tempat medis lainnya telah sangat manfaat layanan kesehatan dewasa ini dan telah secara besar-besaran meningkatkan perawatan pasien.

Orang-orang ini mengatakan bahwa dengan komputer yang digunakan untuk tugas-tugas administrasi dan menyimpan informasi pasien, ada risiko kurang dari itu yang hilang atau dicuri dan dilihat oleh orang yang tidak seharusnya untuk melihatnya. Mereka juga berpikir tat dengan memiliki komputer melakukan pekerjaan yang lain harus dilakukan oleh perawat dan dokter, ini memungkinkan dokter untuk memiliki lebih banyak waktu untuk menghabiskan pasien melihat, dan waktu selalu dibutuhkan.

Hal lain yang mereka membuat tentang penggunaan ICT dalam rumah sakit adalah bahwa hal itu jika 'kunci untuk mengendalikan meningkatnya biaya kesehatan [3]. "IT tetap sebagai sangat mahal untuk membeli, sehingga tampaknya aneh bahwa orang berpikir itu adalah kunci untuk mengendalikan meningkatnya biaya, tetapi sebenarnya adalah tidak. Meskipun peralatan ini sangat mahal, itu berlangsung (dan melakukan pekerjaan) yang dinyatakan orang akan harus digunakan untuk melakukannya. Ini berarti bahwa orang tidak harus digunakan untuk melakukan pekerjaan tersebut dan dalam jangka panjang, hal ini sebenarnya lebih murah untuk membeli dua mesin kemudian mempekerjakan empat orang untuk melakukan pekerjaan mereka. Di sisi lain meskipun, ini berarti bahwa banyak orang yang kehilangan pekerjaan mereka.

'Sebuah survei terhadap 106 eksekutif dari asuransi kesehatan, rumah sakit, pembuat obat, majikan lage oz menghadiri Kongres Perawatan Kesehatan Dunia minggu ini di Washington menunjukkan bahwa 79% percaya TI efektif dalam mengendalikan biaya ...' [4] meskipun hal ini tidak di Inggris , saya berpikir bahwa respon akan sama. Hal ini menunjukkan bahwa dokter dan orang-orang yang terlibat langsung dalam Layanan Kesehatan percaya bahwa TI telah memiliki dampak positif pada layanan kesehatan saat ini.

Orang juga berpikir bahwa dengan memiliki pasien dapat mengakses file kesehatan mereka sendiri dan online informasi medis, itu akan memungkinkan mereka untuk melacak apa obat mereka telah diberikan dan apa penyakit mereka memiliki sehingga mereka dapat mengambil tanggung jawab untuk kesehatannya sendiri. Mereka juga berpikir bahwa dengan memiliki informasi medis setiap pasien dalam database, informasi setiap pasien dapat diakses di mana pun mereka memiliki ay bentuk perawatan medis. Ini berarti bahwa staf medis dapat memiliki pengetahuan penuh sejarah medis seseorang sebelum mereka menjalani tindakan.

Beberapa orang juga berpikir bahwa perawatan pasien yang sebenarnya, terutama di bangsal perawatan intensif, telah sangat manfaat dari penggunaan ICT. Pasien yang sakit kritis sekarang dapat dipantau 24 jam sehari dan informasi mereka dapat ditebang terus menerus bukan sesekali seperti dulu dilakukan.

Saya berpikir bahwa pelayanan kesehatan dan perawatan pasien telah mendapatkan banyak manfaat dan telah membantu industri kesehatan untuk memberikan perawatan yang lebih baik bagi pasien. Saya berpikir bahwa dengan memiliki TIK di rumah sakit, file (informasi pasien) kurang kemungkinan untuk tersesat. Saya juga berpikir bahwa dengan memiliki catatan-catatan ini dapat diakses oleh setiap tempat di mana pasien memiliki perawatan medis, hal itu memungkinkan perawatan dan diagnosa untuk pasien ini untuk lebih akurat sebagai staf medis akan memiliki pengetahuan tentang sejarah medis seseorang.

Saya juga berpikir bahwa perawatan pasien telah meningkat pesat akibat penggunaan TI. Saya pikir bahwa dengan baru (lebih kompleks) teknologi diperkenalkan, penyakit lebih serius yang bisa diperlakukan dan dalam beberapa kasus sembuh.





Sumber: www.ictgnvq.org.uk/unit1/ICT_in_the_Health_Service_Report.doc


[1] Dr Richard Fitton dikutip dalam sebuah artikel dari "Intouch dengan Kesehatan" - Desember 2001 "Membantu Pasien Merawat Sendiri" - ditemukan di situs web: http://www.intouchwithhealth.co.uk/pr2.htm
[2] Dari sebuah artikel tentang e-resep-http://www.e-health-insider.com/news/item.cfm?ID=655
[3] Kutipan dari http://www.informationweek.com/story/showArticle.jhtml?articleID=17501362 artikel tentang apakah TI adalah kunci untuk lebih baik, lebih murah Kesehatan.
[4] Kutipan dari http://www.informationweek.com/story/showArticle.jhtml?articleID=17501362 artikel tentang apakah TI adalah kunci untuk lebih baik, lebih murah Kesehatan.